Buat kamu yang sedang single, tunangan dan menikah.
Single : Ah! Bosan betul single, punya handphone tapi tak ada yang chatting dan telpon.
Tunanga : Ah! Mau menikah saja tapi belum mempunyai modal yang cukup
Menikah : Semua tagihan banyak sekali, makanan sehari-hari dan kebutuhan anak dan istri juga
Bila kita lihat dari status diatas, sebenarnya apapun status kita tetap ada cobaan hidup yang datang silih berganti. Hanya saja cara kamu menyikapi ujian yang harus diperbaiki, jangan mengeluh terus menerus dan tetap bersykur. Bukankah ketika kamu single ingin menikah? Tapi kenapa setelah menikah malah kamu keberatan sendiri.
Bagi Kita yang Saat Ini Berstatus Single, Yuk Mari Merenung Sejenak dan Mengenal Diri Lebih Baik Lagi.
Bila kita renungkan kembali, setiap apa yang terjadi dalam hidup kita sebenarnya ada penyebab yang terseumbunyi dan tidak ketia ketahui. Mungkin saja orang yang sudah menikah ingin kembali single karena lebih banyak bahagianya dibandingkan dengan statusnya yang sekarang. Sedangkan orang yang sedang tunangan tak sabar ingin menikah.
Namun pernah kita berfikir, kenapa setiap hubungan mempunyai cobaan masing-masing? Kenapa kita? Mengapa kita? Karena semua ini Allah ingin menguji sejauh mana kita menjadi orang yang sabar dan ikhlas. Hanya Allah yang mengetahui apakah kita mengingat-Nya setiap ada cobaan, baik bahagia dan duka.
Tapi sebenanrya Allah juga tidak menyukai hamba-Nya yang memilih senantiasa menjadi single dan harus single meski beberapa dilamar tetap menolak.
βDan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.β [QS. Ar. Ruum (30):21].
Bagi Kamu yang Saat Ini Bertunangan, Jangan Pula Kamu Menjadikannya Sebagai Azas Untuk Bisa Melakukan Apapun Sebelum Ada Ikatan Halal.
Kamu sudah tahu betul bahwa manusia diciptakan berpasang-pasangan. Bagi kamu pasangan yang sedang bertunangan belajar untuk saling menerima dan memahami. Kamu harus menerima sagala kekurangan pasanganmu dan keluarga pasangamu juga. Meski pada hakikatnya memang sulit, tapi kamu harus tetap berusaha untuk saling memahami dan menghormati, karena itu sangat penting.
Bagi lelaki jangan hanya menginginkan perempuan memahami keluarga lelaki tapi begitu juga sebaliknya. Karena kamu tidak tahu seberapa berat orang tuanya mendidiknya untuk menjadi seperti sekarang. Begitu juga dengan perempuan, jangan karena sudah mempunyai keluarga yang baru dan lebih bahagia melupakan keluarga yang lama.
Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri,
QS. An Nisaa ayat 36
Menikah, Juga Penuh Dengan Ujian dan Cobaan. Jadi Tetaplah Bersabar Dalam Menghadapinya.
Begitu juga dengan yang sudah menikah, apapun cobaan yang diberikan oleh Allah tetaplah bersabar dan ikhlas menerimanya. Begitu juga perihal pasangan yang banyak kekurangan, karena memang tidak manusia yang sempurna sama halnya denganmu.
Insyalllah jika kalian saling menghargai dan terus memperbaiki diri, dengan sendirinya akan membentuk rumah tangga yang sakinah mawaddah warrahmah.