Lompat ke konten

Jangan Memaksa Menjalin Hubungan Jika yang Kamu Rasakan Baru Sebatas Nyaman

Berawal dari berteman, lalu muncul rasa nyaman. Ya, orang-orang sering sekali menyebut bahwa perasaan itu bisa muncul sebab rasa nyaman. Dan bisa timbul juga sebab perhatian yang selalu saja ia berikan. Apakah semudah itu untuk menjatuhkan hati dan pilihan kepada seseorang? Bukankah perihal perasaan adalah hal yang sangat sensitive sekali jika tidak bisa terbalaskan seperti apa yang kamu harapkan?

Kamu boleh saja merasa nyaman. Kamu boleh saja terbawa perasaan sebab perhatian yang ia berikan. Namun kamu pun juga harus berfikir ulang, apakah perasaanmu terhadapnya baru sebatas nyaman saja, atau kamu memang sudah benar-benar sayang dan cinta terhadapnya. Jangan terlalu buru-buru dalam menafsirkan perasaanmu. Sebab nanti, yang ditakutkan malah kamu yang akan merasakan kecewa dan luka.

Baca Rekomendasi :   Bila Sudah Jodohnya, Allah Akan Mempertemukan Dengan Cara-Nya

Saat dekat dengan seseorang, dan kamu mulai merasakan kenyamanan, entah itu saat ngobrol dengannya, saat berada di dekatnya, atau perhatian-perhatian yang ia berikan, jangan jatuh terlalu dalam sebab perasaan yang perlahan tumbuh itu. Kamu perlu untuk meyakinkan dirimu terlebih dahulu soal perasaan apa yang kamu rasakan saat ini. Bisa saja perasaan nyaman yang kamu rasakan saat ini hanyalah rasa nyaman sebatas teman saja.

Tak perlu terburu-buru untuk meminta kamu dan dia bersatu. Lebih baik nikmati saja kedekatan itu terlebih dahulu

Photo by vjapratama ~ https://www.pexels.com

Mindset orang-orang beranggapan, bahwa saat menjalin hubungan dengan seseorang dan berstatus sebagai pasangan kekasih, kamu seutuhnya adalah milik dia, dan dia seutuhnya adalah milik kamu. Status “kekasih” tadi yang membuat kamu dan dia merasa saling memiliki dan ingin menjaga satu sama lain. Dan status itu juga yang membuat kamu dan dia seakan memiliki ikatan yang membuat hatimu adalah milik dia. Begitu pula sebaliknya.

Baca Rekomendasi :   Akhirnya yang Pernah Dekat Akan Kalah Dengan yang Mampu Mengajaknya Dalam Akad

Namun, saat kamu dekat dengan seseorang dan mulai merasa nyaman, tapi kamu tidak mendapatkan kejelasan perihal hubungan kamu dan dia. Seakan, itu adalah masalah atau hal serius yang harus banget untuk dijelaskan mengenai hubungan itu. Apakah hubungan itu cukup sebatas teman, atau bisa menjadi pasangan.

Saat kamu baru mulai merasakan nyaman terhadap seseorang, jangan terburu-buru untuk meminta kamu dan dia bersatu. Lebih baik nikmati saja kedekatan itu terlebih dahulu. Terburu-buru malah membuat hubungan kamu dan dia nantinya menjadi tak baik ketika dijalankan. Karena ternyata rasamu terhadapnya hanya rasa sesaat saja.

Jika sudah begitu, hubunganmu dan hubungan dia juga yang nantinya menjadi berantakan. Maka dari itu, lebih baik kamu nikmati saja terlebih dahulu kedekatanmu dan dia. Lebih baik kamu saling mengenali satu sama lain terlebih dahulu. Tak usah terburu-buru untuk meminta kejelasan terkait hubungan itu. Mungkin akan lebih baik jika kamu benar-benar meyakinkan dulu perasaanmu terhadapnya itu perasaan seperti apa. Agar nanti kamu tak dibuat kecewa karena ternyata rasamu yang tak terbalas sama.     

Baca Rekomendasi :   Maaf, Saat Ini Aku Tak Lagi Sendiri. Sudah Ada Penggantimu yang Aku Miliki

Baca Juga : Jangan Bercanda Perihal Rasa. Sebab Berawal Dari Bercanda, Kamu Bisa Saja Jatuh Cinta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *