Lompat ke konten

Diantara Milyaran Manusia, Tuhan Selalu Punya Alasan Mengapa Kita Dipertemukan

Mengapa kita dipertemukan

Kamu pernah bilang bawah rindu ini hanya milikmu seorang. Namun, aku tak setuju begitu saja dengan pendapatmu, karena sebenarnya kita saling merindukan hanya tak tahu kapan untuk dipertemukan. Kini kubiarkan semuannya berlalu begitu saja, kesendirian ini pun leluasa menggoreskan rindu pada ketetes sang waktu.Biarkan semuanya mengalir bagai tetes embun di pagi hari, yang tadinya hanya sebuah bulir-bulir kabut yang kecil. Biarkan rindu-rindu kita menyatu dalam doa dan sang waktu memberi jalan untuk bisa menjadikannya sebuah pertemuan yang indah.

Di antara milyaran manusia pasti Tuhan mempunyai alasan mengapa kau dan aku dipertemukan. Dan di antara semua laki-laki yang pernah aku temui, hanya kau yang bisa membuatku jatuh hati. Bibir ini kaku saat kau berada di hadapanmu untuk bicara, dan entah kenapa jantung ini berdebar kencang saat semua tentangmu.

Baca Rekomendasi :   Mengejar Cinta Yang Tak Pasti Itu Ibarat Mengejar Dunia, Melelahkan!

Entah Kenapa, Malamku Selalu Tak Jauh Dari Tentangmu. Ah, Apakah Ini Sungguh Cinta Sejati.

Malamku selalu tentangmu, tetang senyum dan rupamu yang sealu aku ulang dalam emoriku. Dengan iringan music yang membuat segala tetangmu semakin bising. Apakah aku sedang jatuh hati, atau hanya sekedar rasa suka yang sebentar akan hilang oleh ragu. Yang pasti aku padamu dalam senyap malam memberikan sebuah kebahagiaan.

Mengapa kita dipertemukan
Mengapa kita dipertemukan via instagram.com/nurulhikmahfebriany

Mungkin ada sebuah alasan kita dipertemuakan. Entah karena doa yang selalu aku bisikan pada tuhanku. Entah karena waktu yang mengizinkan kita bertemu dan saling mengenal. Entah sebuah dari rasa sakit yang anti akan sulit untuk dilupakan. Yang pasti aku bahagia, bisa mengenalmu.

Baca Rekomendasi :   Kita Boleh Berencana, Tapi Ingat Bahwa Allah yang Maha Kuasa Atas Segalanya

Kadang Aku Malu Untuk Hanya Sekadar Mengutarakan, Bahwa Sungguh Aku Mencintaimu Karena Ilahi.

Jangan pernah ragu untuk mengutarakan cinta, karena sebenarnya aku memiliki rasa yang sama. Jangan sampai ada penyesalan karena rasa malu dan ragu. Jangan sampai kita menyesal karena ketidak tahuan yang sebenarnya hati kita saling mengucap “Ya, kau jodohku”. Kau dan merekapun tahu, seorang wanita hanya bisa menunggu. Hanya sebuah kode alam dan doa yang aku tujukan pada-Nya, agar kau merasa yakin dan mengutarakan cinta.

Ya, aku bersedia. Adalah kata yang ingin sekali aku jawab dari pertanyaan hati yang sedang aku tunggu. Karena dirimu telah membuatku jatuh hati.

Baca Rekomendasi :   Setiap Perpisahan Tak Menyenangkan, Namun Selalu Ada Hal Terbaik Dibaliknya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *