Serius, jangan bermudah-mudahan menyakiti seseorang yang telah rela tulus menerima segala kekurangan kita. Jangan bermudah-mudah membuat kecewa untuk kesekian kalinya pada orang yang sama, yang selalu mengucurkan rasa maaf nya setelah di buat kecewa oleh mu. Sekali lagi jangan, jangan menyia-nyiakan seseorang yang cinta dan sayang nya padamu , yang belum tentu bisa kamu dapatkan pada orang lain.
Dengarkan, kau mungkin tidak pernah menyadari, atau tak pernah tau. Bahwa ada jutaan doa yang dilangitkan hanya untuk menggantikan posisimu. Menyingkirkan mu untuk bisa bersanding dengannya dan menggantikan tugasmu yang dulu selalu melukai nya, dengan bahagia. Karena Allah, tidak akan pernah menyandingkan orang yang salah, pada seseorang yang tulus cintanya. Jaga, bahagiakan, dan sebisa mungkin jangan sampai membuat luka. Sebelum menyesal nantinya.
Jangan menyakitinya, mungkin kamu tak pernah tahu atau bahkan tak menyadarinya. Ketika dengan mudah kamu berulang kali melukainya. Saat itu juga ada banyak doa yang dilangitkan hanya untuk bisa mengganti posisimu dan bersanding untuk membahagiakannya.
Faktanya, Tidak Mudah Menetapkan Hati Untuk Memilih Hanya Pada Satu Pilihan Diantara Banyak Pilihan. Jadi Tolong Jangan Bikin Sakit Hati ya!
Percaya lah, meyakinkan hati untuk memilih satu pilihan dari sekian banyak pilihan itu ngga mudah. Makanya tak jarang rasa bimbang, ragu, bingung, malah kadang merasa tidak mengetahui harus bagaimana itu bermunculan. Pada akhir nya, tanya sana sini, cari kejelasan, cari pencerahan hanya untuk menetap kan pada satu pilihan.
Belum lagi banyak godaan yang datang ini dan itu. Akhirnya jalan satu-satunya adalah tertunduk dan sujud kepada sang Pemilik Hati, Dialah Allah Rabb Yang Maha Segalanya agar hati dapat diyakinkan dan di tetap kan hanya pada satu pilihan saja.
Banyak pertimbangan, serius ga cuman masalah cinta atau rupa. Jadi please banget, buat siapapun yang sudah dipilih, percaya deh, kamu pemenang nya. Jadi tolong kalau sudah di pilih jangan mengecewakan, dan jangan menyakiti orang yang telah ikhlas ridho menerima dan memilihmu.
Dan satu hal, bukan karena kamu yang terbaik makanya kamu dipilih, tapi karena dia mencoba meyakinkan hatinya untuk orang semacam dirimu.