Lompat ke konten

Jangan Mengkhawatirkan Dia yang Sama Sekali Tidak Memikirkanmu

Jangan menghatirkan orang yang tak peduli denganmu

Bagi kamu yang saat ini sering mengkhawatirkan seseorang yang sangat kamu cintai. Itu sebenarnya sah-sah saja, asalkan dia memang mempunyai rasa yang sama kepadamu. Dia membalas perhatianmu dan selalu merasa ingin bersamamu. Namun, bila dia tak mencintaimu dan hanya cinta bertepuk sebelah tangan. Tak perlu lah mengkhawatirkan dia, jangan menjadi orang yang bodoh dalam hal cinta.

Harapan Itu Seperti Sayap, Makin Tinggi Kamu Dibawa Terbang. Makin Sakit Ia Mendadak Hilang.

Iya sebenarnya tak ada yang salah dengan mengkhawatirkan seseorang, apalagi dia juga mengkhawatirkanmu kembali. Namun, jika tidak. Tak perlu mengharapakan dia terlalu dalam, karena semakin tinggi kamu mengharapkannya semakin sakit pula yang kamu rasakan kelak bila dia tak membalas isi hatimu.

Baca Rekomendasi :   Lalu Butuh Berapa Kehilangan Lagi Untuk Kamu Bisa Berterima Kasih

Istirahatlah, Hari Ini Kamu Telah Melakukan yang Terbaik. Jangan Khawatir Semua Akan Membaik.

Tak perlu berusaha terlalu keras untuk orang yang tak menghargaimu. Jangan serahkan hatimu kepada yang tak tahu caranya menghargaimu. Istirahatalah dan lupakan saja dia yang menghargaimu, meski kamu sudah melakukan hal yang terbaik. Jangan khawatir, kelak akan ada waktunya bagimu di cintai dan di sayangi dengan orang yang tulus.

Aku Ingin Hidup Dalam Kedamaian Dan Sesering Mungkin Untuk Diperhatikan.

Awalnya aku ingin hidup penuh dengan kedamaian bersamamu. Berharap sering mendapatkan perhatian darimu, sebelum akhirnya aku menyadari bahwa tak ada cinta diantara kita berdua lagi. Dulu kita memang ingin menghabiskan masa tua bersama, tapi kini kita memlih untuk berpisah.

Baca Rekomendasi :   Bila Dia Ditakdirkan Untukmu, Pasti Allah Akan Memberikan Jalan Padamu

Iya jujur kuakui hati ini masih penuh dengan luka. Ya sebaik apapun caranya, yang namanya perpisahan pasti akan menyisahkan luka. Hanya saja aku kini sudah mulai terbiasa tanpamu, perlahab-lahan berdamai dengan diri sendiri dan masa lalu. Karena memang ini adalah takdir yang harus di jalani.

Jika Memang Tak Ada Rasa yang Sama, Tak Usah Kita Berjuang Terlalu Lama.

Pada akhirnya, pilihan terbaik adalah melepaskan orang yang tak ingin diperjuangkan. Buat kamu memperjuangkannya dengan sekuat tenaga, sedangkan dia tak ada rasa sekali. Meski bisa jadi pada akhirnya dia luluh atas perjuanganmu.

Tapi bisa jadi itu hanya sebatas rasa menghargai dan kasihan. Jadi carilah orang yang berjuang bersama hingga akhirnya hati kalian menyatu dalam keadaan suka dan duka.

Baca Rekomendasi :   Pria Yang Menyakiti Wanita Bukanlah Pria Bertanggungjawab dan Dewasa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *