Saat sang anak memasuki usia yang menurut orangtuanya sudah sepatutnya untuk menikah, sering sekali menjodohkan sang anak dengan pilihan orangtua dijadikan pilihan agar anaknya dapat segera menikah. Namun, perihal jodoh menjodohkan ini tak semua anak bisa menerimanya. Entah sebab sang anak yang sudah punya pilihan sendiri yang masih memintanya untuk menunggu.
Entah sebab sang anak yang belum terlalu mengenal orang yang hendak dijodohkan padanya. Entah sebab tidak adanya rasa cinta, atau pun alasan-alasan lainnya. Sehingga sang anak tidak mau menikah dengan pilihan orangtuanya itu.
Sebagai sang anak, memang tidak ada salahnya jika harus menolak menikahi pilihan orangtua jika memang kamu merasa tidak cocok dengan pilihannya. Namun, kamu juga harus punya alasan yang kuat kenapa kamu menolak pilihan orangtuamu itu. Setiap orangtua pastinya memang menginginkan yang terbaik untuk setiap anak-anaknya. Namun terkadang seringnya tidak sejalan dengan keinginan sang anak.
Jika pilihan orangtuamu itu tidak baik akhlak dan keimanannya tidak masalah jika kamu menolaknya
Jika orang yang hendak dijodohkan denganmu itu tidak baik secara akhlak dan kedekatannya dengan Sang Pencipta, tidak masalah jika kamu bersikeras untuk menolak pilihan orangtuamu itu. Sebab jika prilakunya dan hubungannya dengan Sang Penciptanya tidak baik, bagaiman ia hendak membangun rumah tangga yang merupakan ibadah seumur hidup?
Menikah juga bukan perkara hitungan hari, minggu, bulan ataupun tahun. Setiap orang pastinya menginginkan pasangan yang sama-sama mau belajar membangun rumah tangga dengan baik tentunya. Selain itu, menikah adalah sebuah ketaatan, jadi aku tak mau sengsara karena menikah apalagi hidup dengan orang yang tidak aku cintai.
Jika yang dilihat orangtuamu dari sosok yang hendak dijodohkan denganmu itu hanya perihal duniawi saja, maka juga tidak apa kamu menentang pilihannya
Ketika kamu merasa orangtuamu hanya melihat orang yang hendak dijodohkan denganmu itu hanya perihal duniawi saja seperti sudah mapannya ia, keuangannya pun juga luar biasa, tak mengapa jika kamu tak setuju dengan pilihannya itu dan menentangnya.
Namun, menentang orangtua itu juga harus dengan bersikap baik dan utarakan apa yang kamu rasakan. Jangan menentang dengan kekerasan apa lagi bernada kasar dan tingi yang malah akan menyakiti hati orangtuamu nantinya.
Melunakkan hati orangtua memang gak cukup sekali beralasan, namun kamu juga perlu melibatkan Tuhan di dalamnya
Mungkin ketika kamu sekali menolak pilihan orantuamu namun orangtuamu tetap bersikeras juga, kamu jangan berhenti begitu saja jika kamu merasa tidak sreg dengan pilihan orangtuamu itu. Libatkanlah Tuhan dalam setiap pilihanmu agar kamu pun tidak salah memilih. Mintalah kepadan-Nya agar hati orangtuamu bisa dilunakkan jika memang pilihannya itu bukanlah yang terbaik untukmu. Ketika kamu melibatkan Tuhan dalam setiap langkahmu, kamu pasti akan mendapatkan jawaban yang pastinya lebih baik untuk hidupmu.
Jodoh memang kita tidak pernah tahu kapan datangnya, dan orang seperti apa yang akan dibersamakan dengan kita nantinya. Bisa saja jodohmu itu juga dari pilihan orangtuamu. Apapun itu tak ada seorang pun yang tahu rahasia perihal jodoh. Dan jika kamu tengah mengalami dilemma sebab perjodohan yang tak kamu ingini, sampaikanlah dengan baik kepada orangtuamu. Berbicaralah bersama agar mereka pun saling mengerti apa yang kamu ingini.
Terlalu memaksakan untuk bersama dengan pilihan orangtuamu juga bukanlah pilihan yang baik saat kamu tak menginginkannya. Sebab menikah itu bagaimana bisa membangun rumah tangga dan juga membangun cinta bersamanya. Dan yang terpenting utarakanlah apa yang kamu rasakan kepada mereka dan jangan pernah membohongi perasaanmu sendiri.